Ayam dan Ikan merupakan sumber protein hewani yang tinggi, keduanya memiliki berbagai nutrisi yang dapat memenuhi kebutuhan tubuh kita. Akan tetapi tetap saja keduanya memiliki kandungan yang berbeda, lantas manakah yang lebih sehat, Mengkonsumsi ayam atau Ikan?
Mengkonsumsi ayam atau ikan merupakan hal yang lumrah atau biasa dilakukan oleh setiap kalangan. Dari mulai balita sampai orang tua pun menjadi penggemar keduanya. Namun anda harus mengetahui kandungan nutrisi apa saja yang terdapat pada ayam atau ikan ini, agar anda dapat mengkonsumsi sesuai dengan kebutuhan tubuh anda. Karena mengkonsumsi secara berlebihan pun tidak baik untuk kesehatan kita.
Mengenali kandungan nutrisi pada ayam dan ikan
Satu potong ayam segar ukuran sedang tanpa kulit (ayam utuh potong 8) yang kira-kira beratnya 40 gram punya kandungan protein 7 gram, lemak 2 gram, diperkaya mineral dan vitamin seperti zat besi. Rekomendasi ayam yang digunakan yakni menggunakan Ayam Organik yang bebas residu antibiotik, pestisida, dan suntik hormon, sintetis sehingga aman untuk dikonsumsi, kini ayam sudah banyak terkontaminasi oleh resistensi antibiotik, yang berbahaya untuk tubuh kita. Oleh karena itu penting bagi kita untuk memilih ayam organik sebagai asupan makanan untuk tubuh kita, selain enak, ayam organik juga baik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh kita.
Baca Juga : Ciri – ciri ayam organik, berserta kelebihannya dibanding ayam biasa
Untuk mendapatkan Ayam Organik anda tidak usah khawatir, kini telah hadir Berkah Chicken Organik yang merupakan produsen ayam Organik yang bebas residu antibiotik, pestisida, dan suntik hormon sintetis, sehingga aman untuk dikonsumsi, untuk pemesanan anda dapat kontak Customer Service kami melalui What’s App.
Sedangkan pada ikan Dengan berat yang sama persis, satu porsi ikan 40 gram juga mengandung 7 gram protein, lemak 2 gram, namun jenis lemak ikan yaitu asam omega-3. Meski tidak semua jenis ikan memilikinya, omega-3 sudah terbukti baik untuk membantu menormalkan kolesterol, tekanan darah, serta mencegah radikal bebas terbentuk dalam tubuh. Asam lemak omega-3 hanya terdapat pada ikan-ikan laut dalam, seperti salmon, sarden, dan tuna. Dan dalam 75 gram ikan tuna dan salmon ada sebanyak 1,2 mg zat besi.
Dari penjelasan diatas sebenarnya keduanya memiliki nutrisi yang baik untuk tubuh, jadi lebih baik jika anda tetap mengkonsumsi keduanya sebagai sumber protein hewani. Hal yang harus diperhatikan adalah cara mengolah dari keduanya, seperti tidak menggunakan minyak goreng, karena kadar lemak yang sangat tinggi.
Nah direkomendasikan untuk mengkonsumsi nutrisi yang lain seperti sayuran, buah, dan susu secara teratur agar kita mendapatkan nutrisi yang seimbang sesuai dengan kebutuhan tubuh kita.